Fenomena
keberagaman agama merupakan salah satu persoalan yang dihadapi oleh pemikiran
keagamaan. Eksistensi komunitas yang didalamnya orang orang dari berbagai
tradisi agama hidup bersama dan ekspansi hubungan social berikut komunikasi di gerbang millennium ketiga merupakan alas an alasan
untuk memperhatikan isu penting. Persoalan utamanya adalah bagamana cara untuk
memahami dan menjelaskan secara lebih baik ihkwal
keberagaman agama tersebut ? Apakah salah satu dari agama yang ada merupakan
satu satunya agama yang autentik, sempurna, dan hakiki sementara agama lain
tidak sah ? atau, mungkinkah kita melihat cahaya kebenaran disemua agama di
dunia sehingga mereka dianggap sebagai cermin cermin yang berbeda yang
memantulkan cahaya kebenaran dan keselamatan ?
saya telah membaca beberapa buku tentang pluralitas agama. Apabila hanya
penganut salah satu agama tertentu yang bisa meraih keselamatan, maka bagaimana
halnya dengan rahmat, cinta, petunjuk Tuhan dapat dipahami ? disisi lain, jika
kemungkinan keselamatan mencakup semua penganut agama yang berbeda tadi, maka
bagaimana bisa orang orang yang berbeda dengan keyakinan agama yang berbeda
secara radikal meraih keselamatan? Pertanyaan
pertanyaan penting dan problematis tersebut merupakan problem problem utama
keberagaman agama.
Para pemikir
muslim telah mencoba membedah pertanyaan-pertanyaan tersebut menurut
kecenderungan dan posisi intelektual mereka. Buku –buku yang ada merupakan
upaya salah seorang pemikir muslim yang mencoba menganalisis dan mengkritisi
sebagian jawaban mengenai persoalan keberagmana agama, khususnya pluralism
agama yang diusung oleh pendukung utamanya, Jhon
Hick. Selanjutnya, yang mengusulkan suatu jawaban islam berdasarkan
sumber-sumber islam sendiri.
1 comments:
apa njo kau akmal??
dmanako itu dapat??
ini baca..
http://muslim.or.id/manhaj/pluralisme-agama-trend-pemikiran-semua-agama-adalah-sama.html
http://asysyariah.com/jalan-keselamatan-kembali-kepada-shahabat.html
Posting Komentar